0
Menteri Kesehatan yang Tidak Sehat

Judul ini rasanya memang kurang pas, kurang tepat dan kurang mengena.
Mengapa? Karena tidak ada jaminan menteri kesehatan pasti sehat adanya.
Sehat itu milik siapa saja begitu juga dengan sakit, dapat menimpa siapa saja.
Menteri kesehatan tidak terkecuali, beliau dapat sangat sehat tetapi dapat juga
Sangat sakit seperti yang menjadi berita di banyak media di tanah air tercinta.
Endang Rahayu Sedyaningsih adalah menteri kesehatan pertama di ini negara
Yang menyatakan berterang dan langsung pada kepala negara bahwa dirinya
Mengajukan pengunduran diri dengan alasan kanker paru yang dideritanya
Benar-benar tidak memungkinkan dirinya menjalankan tugas-tugas negara.
Kalau ini berita datang dari mancanegara rasanya tidak perlu terkejut segala.
Tetapi karena datangnya dari tanah air tercinta yang tradisi para menterinya
Baru mundur jika kepala negara mencopotnya, benar-benar berita luar biasa.
Semoga ibu cepat sembuh sehingga pengabdian pada negara dan bangsa
Dapat diteruskan walau tidak sebagai menkes tetapi ibu rumah tangga biasa.

Lalu bagaimana dengan hiruk pikuk kisah tes kesehatan setelah anjangsana
Ke Cikeas paripurna ... apakah ini semua hanya sandiwara komedi belaka?
Rasanya tidak juga apalagi kan bisa saja waktu diperiksa sehat-sehat saja,
Tetapi setelah waktu menjabat tiba, banyak kerja, belum lagi tekanan jiwa
Karena mungkin tahu ada banyak yang tidak beres tapi dibuat tidak berdaya,
Kanker yang dulu jinak-jinak saja sekarang tiba-tiba saja ikut aktif meraja-lela.
Yah ... itulah rona kehidupan manusia, sakit dan sehat kadang misteri juga
Walau kadarnya tidak setinggi hidup mati manusia yang tak terduga-duga.
Sekali lagi ibu menteri melalui catatan sederhana disampaikan langsung saja
Ikut prihatin pada sakit ibu semoga jalan untuk sembuh sudah ada tersedia
Sehingga tinggal dicari oleh pakarnya dan kemudian ibu kembali bisa tertawa.

Yang menjadi istimewa luar biasa karena tampaknya ibulah menteri pertama
Yang berani mengajukan pengunduran diri karena menganggap beban kerja
Tidak mungkin diselesaikan dengan kondisi tidak prima, padahal sebelumnya
Hanya ada dua penyebab seorang menteri tidak lagi duduk enak dikursinya.
Yang pertama dicopot oleh kepala negara yang kedua karena ajal telah tiba.
Lain dari itu ... ha ... ha ... ha ... nyatanya banyak menteri tenang-tenang saja,
Meski tak becus unjuk tampilannya, walau banyak kerja tak beres hasilnya.
Bahkan yang lebih parah, sudah jelas-jelas diusir tanda dan naga-naganya,
Eh malah dengan bangga berkata saya tetap menjalan tugas-tugas negara
Karena kepala negara tak bilang apa-apa, wah benar-benar tebal mukanya.
Lebih parah lagi sudah jelas-jelas penyebab kekacauan berada di pundaknya,
Bukan cuma tetap tenang duduk dikursi jabatannya, malah dengan garangnya
Menghakimi sejumlah bawahannya sebagai biang kerok bencana dan petaka.
Kemudian yang lebih hancur keadaannya, sudah jelas-jelas dialah sutradara
Di balik semua rencana korupsi dan kasus suap menyuap di kementeriannya,
Bukan saja tetap aman di kursinya tetapi juga tidak tersentuh aparat negara.

Mundur karena kesehatan sudah bukan main hebat luar biasanya di ini negara,
Apalagi kalau mundur karena merasa bertanggung jawab pada anak buahnya.
Di negeri para orang buta, orang bermata satu dapat menjadi raja penguasa.
Di negara yang mundur bukan tradisinya, ada menteri mundur karena sakitnya
Benar-benar luar biasa, dua jempol baginya, semoga cepat pulih seperti sedia kala.

Dr. Tri Budhi Sastrio – tribudhis@yahoo.com – Poznan, Poland

tribudhis 28 Apr, 2012

Post a Comment Blogger

 
Top