0
 soal SMP kls IX mohon dicoba

1.        Untuk meningkatkan hasil pertanian yang mak-simal, para petani melakukan penanaman dengan sistem tumpang sari. Arti kata yang bergaris bawa pada kalimat di atas adalah … .
  1. penanaman dengan bibit unggul dan berkualitas
  2. penanaman kembali hutan yang gundul untuk penghijauan
  3. memperluas lahan pertanian
  4. penanaman dua jenis tanaman atau lebih dalam satu lahan


2.        Pak Burhan seorang seniman yang berhasil. Berkali-kali beliau mengikuti pameran fotografi di berbagai negara di Asia. Foto-fotonya sangat terkenal dan banyak diminati banyak diminati wisatawan. Dari hasil penjualannya itu beliau menjadi hartawan, tetapi beliau tetap budiman dan dermawan di daerahnya.
Arti imbuhan –man pada kata seniman dan budiman yang terdapat pada paragraf tersebut adalah … .
  1. orang yang ahli dan orang yang memiliki banyak
  2. orang yang memiliki sifat dan orang yang ahli
  3. orang yang ahli dan orang yang memiliki sifat
  4. orang yang memiliki banyak dan orang yang ahli

3.        Sebagaian besar masyarakat Indonesia hidup di pedesaan. Imbuhan pe-an pada kalimat di atas memiliki arti:
  1. menyatakan tempat
  2. menyatakan proses
  3. berulang-ulang
  4. menyatakan alat

4.        Kebutuhan akan darah semakin meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini disebabkan oleh semakin majunya teknologi di bidang kedokteran dan pelayanan kesehatan. Pelayanan usaha transfusi darah dipercayakan oleh pemerintah kepada Palang Merah Indonesia (PMI).
Kata transfusi pada paragraf di atas berarti:
  1. pengambilan
  2. pemindahan

  1. penyumbangan
  2. penyedotan

5.        Kata khusus terdapat dalam kalimat berikut ini:
A.      Andi menjenguk saudaranya yang dirawat di rumah sakit.
  1. Ayah mengambil palu dari bawah meja makan.
  2. Nia membawakan keranjang buah untuk pamannya.
  3. Saya tidak melihat ke arah mana adiknya pergi.
6.        Kata-kata di bawah ini merupakan kata umum di bidang pemerintahan, kecuali :
A.      kedaulatan rakyat sepenuhnya ditentukan dalam sidang umum nanti.
B.       Otonomi suatu daerah harus seijin pejabat terkait.
C.       Asisten dosen sedang mengajar di ruang kuliah.
D.       Kelompok masyarakat yang bertikai di Timor Timur adalah yang prointegrasi dan pro-referandum.

7.        Itu-itu saja yang mereka bicarakan dari tadi.
Arti pengulangan kata yang bergaris bawah dalam akalimat di atas adalah:
  1. superlatif
  2. selalu
  3. saling
  4. berulang-ulang

8.        Penggunaan kata depan yang tepat terdapat dalam kalimat berikut ini:
  1. Kemana saja dia selama ini?
  2. Saya lebih tua daripada Abdul Hadi.
  3. Kota Jakarta lebih panas dari Bandung.
  4. Baju pengantin itu tersimpan rapi dilemari.

9.        Frase idiomatik terdapat dalam kalimat berikut ini:
A.      Kami setiap pagi makan angin untuk meng-hirup udara segar.
  1. Adik suka makan hati ayam dan sapi.
  2. Karena mengidap penyakit hipertensi, ayahnya tidak makan garam.
  3. Orang Eropa umumnya tidak makan nasi.

10.     Hiponim adalah sebuah kata yang maknanya merupakan bagian dari makna kata lain, sedangkan homonim adalah sebuah kata yang sama lafal dan ejaannya, tetapi maknanya berbeda.
Berdasarkan urain tersebut, kata bisa, rapat, dan buku termasuk dalam bentuk:
  1. homonim
  2. hipernim

  1. hiponim
  2. homofon

11.     Imbuhan pe-an yang menyatakan proses terdapat dalam kalimat:
A.      Ketiga pelaku kejahatan itu diajukan ke pengadilan.
  1. Seorang pemimpin yang baik memiliki pengetahuan yang luas.
  2. Pemukiman kumuh masih banyak ditemukan di kota-kota besar.
  3. Pemakaman korban kecelakaan itu dilakukan secara militer.

12.     Kata-kata dalam kalimat berikut ini mengalami perluasan makna, kecuali:
A.      Pamanku meraih gelar sarjana dari UGM.
  1. Berlayar ke Pulau Seribu sangat menyenangkan.
  2. Saya  mempunyai tiga saudara laki-laki.
  3. Bapak dan ibu guru menyalami semua siswa ketika berpisah.

13.     Gedung pencakar langit itu berdiri di kawasan metropolitan. Di daerah itu pemerintah melarang penduduk mendirkan rumah mewah maupun wisma indah sebagai tempat tinggal. Hal itu telah diatur sesuai dengan rencana tatakota yang baik. Namun demikian masih banyak penduduk yang nekad mendirikan gubug-gubug di belakang kemewahan gedung tersebut. Kata yang bermakna konotasi positif terdapat pada paragraf di atas, yaitu:
  1. gubug
  2. gedung

  1. wisma
  2. rumah

14.     Penggunaan kata berimbuhan asing yang tepat terdapat dalam kalimat:
A.      Rupadi rajin memeriksakan jantungnya ke dokter spesialisasi.
  1. Sukuisme yang berlebihan bisa merusak persatuan dan kesatuan.
  2. Siaft sosialisasi dapat merugikan dalam pergaulan.
  3. Bakat patriotismenya telah tertanam sejak ia masih kecil.

15.     Kata-kata di bawah ini mengandung sisipan imbuhan, kecuali:
  1. seruling
  2. pelatuk

  1. tentang
  2. telunjuk

16.     Setiap brbicara dengan orang tua seharusnya lunakkanlah suaramu.
  1. sinestesia
  2. peyoratif

  1. asosiasi
  2. ambigu

17.     Penghargaan kalpataru diberikan kepada siapa saja yang telah  berjasa menyelamatkan lingkungan hidup dari pengrusakan.
Arti kata kalpataru adalah:
  1. lambang kesentosaan
  2. adipura kencana
  3. kebersihan lingkungan
  4. pohon kehidupan

18.     Karena kehabisan peluru, pasukan itu akhirnya bertekuk lutut.
Arti frase yang bergaris bawah di atas adalah:
  1. keseleo
  2. menantang
  3. mundur teratur
  4. menyerah kalah

19.     Penulisan kata-kata berikut sesuai dengan ejaan yang benar:
  1. terampil, akuntansi, kompleks
  2. perangko, insyaf, hirarki
  3. khutbah, mentaati, kwalitas
  4. kuantitas, trotoar, karir

20.     Kenangan manis itu mengusik perasaan Ratna. Dia teringat ikatan janji mereka berdua yang tidak berjalan mulus. Bisikan lembut yang pernah di-dengarnya tak dihiraukannya lagi. Semua itu menjadi pengalaman pahit bagi Ratna. Namun dia tetap tegar memacu semangat untuk meraih cita-cita yang sudah lama diimpikan.
Jumlah kata yanga mengalami gejala sinestesia dalam paragraf di atas adalah:
  1. dua
  2. tiga
  3. empat
  4. lima

21.     Perhatikan penggalan prosa berikut ini!
Midun dan Kocak adalah dua orang muda yang saling bermusuhan. Midun adalah seorang miskin denngan panggilan Midun, sedangkan Kacak adalah anak seorang kaya, mamaknya menjadi penghulu Lapas di Daerah itu.
Maka dari itu, Kacak menjadi sombong dan bangga dengan kekayaan yang dimiliki oleh keluarganya. Berbeda dari Kacak, Midun selain anak muda yang getol mengaji juga pandai main silat.

Apakah judul prosa itu dan siapa pengarangnya?
  1. Salah Asuhan karya Abdul Muis
  2. Azab dan Sengsara karya Merari Siregar
  3. Sengsara Membawa Nikmat karya Tulis Sutan Sati
  4. Layar Terkembang karya Sutan Takdir Alisyahbana

22.     Perhatikan pantun berikut ini!
Pedas pecut suara terlepas
Bunga lembayung luruh merunduk
Badan kena pasir tersuruk
Melihat bunga terkulai lemas

Kata yang mengandung gejala sinestesia dalam pantun di atas adalah … .
  1. pedas melecut
  2. terkulai lemas
  3. luruh merunduk
  4. bunga lembayung

23.     Unsur-unsur intrinsik pada sebuah karya sastra  tertera di bawah ini, kecuali:
  1. sudut pandang cerita
  2. ideologi
  3. gaya bahasa cerita
  4. latar dan setting
24.     Beberapa alasan mengapa bahasa Melayu dapat dijadikan cikal-bakal tumbuh dan berkembangnya bahasa Indonesia tertera di bawah ini, kecuali … .
  1. sudah menjadi lingua franca sejak lama
  2. bersistem sederhana dari segi tatakata, tata-kalimat, dan tatabunyi
  3. mengenal tingkatan bahasa pemakainya
  4. menjadi bahasa pengantar dalam pergaulan luas
25.     Perhatikan penggalanm prosa berikut ini!

SANGKURIANG

Pada suatu ketika, tiba-tiba terdengar suara ghaib, “Wahai Dayang Sumbi, janganlah engkau bersedih hati. Sesungguhnya Si Tumang adalah penjelmaan dewa.” Mendengar putrinya sedang mengandung, Prabu Sungging Purbangkara menjadi malu dan marah, sehingga diusirnya Nyi Dayang Sumbu dari istana.

Hal yang paling utama sehingga penggalan cerita di atas  disebut prosa lama adalah:
  1. pelakunya Dayang Sumbi
  2. berlatar di istana
  3. adanya dewa
  4. munculnya si Tumang

26.     Berikut ini yang merupakan bentuk soneta adalah:
  1. Sudah, tidak jadi apa-apa
Ini dunia enggan disapa
Keras membeku air di kali
Dan hidup bukan air lagi

B.    Perasaan siapa takkan nyala
Melihat anak berlagu dendang
Seorang sahaja di tengah padang
Tiada berbaju buka kepala

  1. Dipanah oleh Indra Sakti
Di pohon keranji burung dewata
Karena sama menaruh hati
Kita berjanji di ekor mata

  1. Kemanakah lari
mencari api
ketika bara api
padam tak berarti

27.   Para penyair berikut ini berikut termasuk dalam angkatan Balai Pustaka, kecuali:
  1. Chairil Anwar
  2. Syuman HS
  3. Tulis Sutan Sati
  4. Nur Sutan Iskandar



28.     Perhatikan penggalan prosa berikut ini!
Kau harus pulang, Yati. kau sudah cukup meremukkan hati ibu. Sekali ini kau harus benar-benar mengerti, bahwa kau sudah besar, sudah tak patut lagi untuk tiap kali membantah kata orang yang lebih tua darimu. Kalau dulu kau selalu sudah lebih tahu bagaimana hati ibu karena kelakuanmu dan dia terus mendesakku dengan kata-katanya yang dianggapnya menasehatiku.
Aku hanya diam. Diam saja sambil meman-dang ke luar pintu. Senyum besar menyenyumi segala bicara orang yang ada di mukaku ini.

Nh. Dini: “Pendurhaka”
dari HB. Jassin: Analisa

Penggalan prosa di atas melukiskan unsur intrinsik karya sastra, yaitu:
  1. latar suasana cerita
  2. sifat perwatakan tokoh
  3. alur cerita maju
  4. sudut pandang pengarang

29.   Perhatikan puisi berikut ini!

NYANYIAN SEORANG PETANI
Berilah kiranya yang terbaik bagiku
Tanah berlumpur dan kerbau pilihan
Biji padi yang manis

Berilah kiranya yang terbaik
Air mengalir
Hujan menyerbu tanah air
Bila masanya buahnya kupetik
Ranumnya kupetik
Rahmat-Mu kuraih
(Abdul Hadi W.M)
Tema puisi di atas adalah … .
  1. Petani bernyanyi di sawahnya
  2. Memetik panen hasil pertanian
  3. Petani gagal memetik panen
  4. Harapan petani akan hasil panennya

30.   Jenis puisi berikut ini  merupakan puisi lama, kecuali … .
  1. soneta
  2. karmina
  3. talibun
  4. syair

Post a Comment Blogger

 
Top